1. Pembuat salingsapa.com (Muhammad Yahya Harlan)
Ralat karena pernyataan Yan Harlan (ayah Muhammad Yahya Harlan)
“Memang itu dari CMS tertentu, tapi kita beli lisensinya. Dan dalam aturannya, kalau kita beli lisensinya kita diberi kebebasan untuk mencantumkan atau tidak,” pada Minggu malam 13 Februari 2011
Dalam aturan lisensi di JCow, saat ditelusuri detikINET, memang disebutkan bahwa kata-kata ‘powered by JCow‘ boleh dihilangkan bagi mereka yang membeli lisensi piranti lunak ini.
Yan juga menambahkan, dengan dibelinya lisensi tersebut maka pembeli bebas mengkreasikan source tersebut.
sumber : http://www.detikinet.com/read/2011/02/14/114531/1570726/398/hak-cipta-salingsapa-jadi-bahan-kontroversi/?i991102105

Maka tulisan saya tentang salingsapa.com di bawah ini JANGAN digubris, terimakasih

Pertama saya salut dengan bocah ini, namun setelah saya lakukan view source terhadap web jejaring social miliknya itu, ternyata menggunakan engine jcow.net
Pantas terasa aneh,  seorang bocah ingusan bisa membuat website seperti itu dari baris pertama. Bila dilihat sekilas tidak tertulis copyright  dari jcow.net

Entah anak muda ini  membeli license-nya atau tidak. Karena menghapus kalimat “powered by jcow” merupakan pelanggaran. Udah di kasih gratis lalu menghapus pembuat nya. Sungguh terlalu.

http://www.jcow.net/license/

Entah hanya anak atau sang bapak juga ikut dalam adegan pembohongan publik ini?
Kemarin saya lihat yang berpresentasi di TV ONE adalah sang bapak, bukan anak ingusan ini.

Terlihat orang-orang intelektual menonton, lokasi pun di tempat ber -gengsi. Kampus ITB. Bahkan raut muka seorang Roy Suryo terlihat sangat bangga.

Malu saya -_-”

Kecil-kecil di ajar berbohong?
Kalau besar mau jadi apa?

CMIIW

Berita terkait

http://www.detikinet.com/read/2011/02/11/162259/1569553/398/Menkumham_Janjikan_Paten_Gratis_Bagi_Inovator_Cilik

http://www.detikinet.com/read/2011/02/11/155156/1569526/398/Pakar TI dan Rektor ITB Ikuti Kuliah Umum Bocah Jago TI

Wouw, Siswa SMP RI Ciptakan Jejaring Sosial Seperti Facebook

http://www.tvone.co.id/mobile/read.php?id=48505

2. Pembuat ARTAV Antivirus (Arrival Dwi Sentosa)
Tadi dia bilang di E-LifeStyle MetroTV kalau dia yang membuat AntiVirus tersebut. Padahal kalau ditelusuri lebih jauh, akan tertera nama Narpes32 buatan Muh Aly Shodiqin. Kenapa dia membuat statement “bikin sendiri” yang seharusnya mengembangkan dari source orang lain ketika ditanya oleh host dari E-LifeStyle “Antivirus ini dibuat sendiri atau mengembangkan dari yang sudah ada?”
Adapula statement yang dia cetuskan di Forum Smadav

Nah Loe!!!
Kalau feeling saya, sang host ingin menguji kejujuran dari bocah ini. Namun apa daya, sang kakak justru menyokong aksi pembohongan publik ini dengan turut membuat rancangan desain dari AntiVirus ini
Mungkin saya akan berkata “Bro ajarin adik lu yg bener-bener yg lurus-lurus saja. Jujur gw kecewa udah posting AVmu di blog ini”.
Hasil decompile dari ARTAV 2010 Release 1.0.exe (untuk yang ARTAV Internet Security 2.5 belum di-decompile karena terpack dengan UPX, dan sementara ini hanya dilakukan debugging)
Screenshoot di atas dibandingkan dengan source code dari morphostlab dan planet source code
Referensi lainnya silakan klik di sini (tidak dianjurkan karena banyak anjink galak, hati-hati)

Update baru : Arrival’s Blog & CHEATing Blog

Di sana ada Nyit-Nyit Antivirus dari versi 1 sampai dengan versi 2

————————————————————
Saya juga meminta keterangan Arrival tentang kebenaran artikel ini :
————————————————————
Arrival akan segera meng-klarifikasi :
————————————————————
Arrival telah mengakui kesalahannya, dia meminta maaf dan izin kepada saudara Moh Aly Shodiqin untuk menggunakan Source Code fitur Quarantine dari AL virus scan pada ARTAV. Moh Aly Shodiqin pun sudah memberikan izin dan beliau memberikan nasihat “Jangan anggap remeh license GNU, dan silakan konfirmasi ke publik karena ternyata Anda ngaku-ngaku ini hasil karya sendiri dan saya sebagai creator al VirusScan prihatin kalau terjadi pembohongan publik. Kalau ternyata salah satu fiturnya ARTAV based on al VirusScan silakan kasih credit nama saya, karena itu etika programmer”
=============================================
Untuk pemberian komentar masih dibuka hingga dirasa cukup, untuk semua nama yang tak mungkin saya sebutkan satu persatu, terimakasih telah membantu terselesaikannya masalah ini
tanpa kalian artikel ini tiada apa-apanya
=============================================
Sedikit mengutip dari indeves :
Sekali lagi CMIIW